Pemandangan indah GOLAGA yang dihiasi lampu warna-warni dipenuhi oleh pengunjung pada Sabtu, 4/5/ 2024. (Genta Andalas/ Fadhilatul Husni)

Oleh: Fadhilatul Husni

Goa Lawa Purbalingga (GOLAGA) memang merupakan salah satu destinasi wisata yang patut dikunjungi saat berada di Purbalingga. Keunikan GOLAGA sebagai keajaiban alam Indonesia terletak pada pembentukannya yang berasal dari lava pegunungan aktif yang mengalami proses pendinginan yang lama. Hal ini menjadikan batuannya keras dan kuat, menghasilkan struktur batuan yang menakjubkan.

Selain itu, keberadaan Goa yang terbentuk dari lava pegunungan atau disebut juga sebagai Lava Tube merupakan fenomena alam yang langka. Goa semacam ini hanya dapat ditemukan di Purbalingga dan Bali, menambah daya tarik dan keistimewaan GOLAGA sebagai destinasi wisata.

GOLAGA merupakan daya tarik wisata alam dengan nuansa pegunungan yang sejuk, berlokasi di lereng Gunung Slamet dan memiliki Luas ruangan Goa Lawa sekitar 6.683 meter persegi dengan panjang dari ujung ke ujung kurang lebih 1.200 meter. Suasana yang asri dan alami dengan hamparan rumput yang hijau di bawah rindangnya pohon pinus, Goa ini terletak di Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga. Berjarak ± 25 Km dari Pusat Kota Purbalingga.

Ketika memasuki Goa tersebut kamu akan disambut oleh bau belerang yang cukup menyengat, sangat disarankan untuk membawa masker. Dalam goa ini kamu akan menemukan 14 ruangan antara lain: Goa Batu Semar, Goa Waringin Seto, Goa Dada Lawa, Goa Batu Keris, Goa Ratu Ayu, Goa Langgar, Goa Angin, Goa Museum Batu, Goa Rahayu, Goa Cepet, Goa Pos, Goa Danau, Goa Lorong Penembahan, serta Goa Naga.

Suasana di dalam GOLAGA tidak terlalu gelap karena dihiasi dengan berbagai lampu warna-warni yang menarik. Hal ini menciptakan atmosfer yang unik dan memikat bagi para pengunjung. Jadi, kamu tidak perlu khawatir akan merasa bosan, karena di dalam Goa ini kamu akan menemukan berbagai hal menarik yang dapat dinikmati.

Goa pertama yang akan kamu jumpai adalah Goa Semar yang terletak di sisi kanan Goa, dinamakan Goa Semar karena adanya batu yang terbentuk secara alami mirip dengan tokoh Semar. Semar merupakan tokoh punakawan paling utama dalam pewayangan yang dikisahkan sebagai penasihat para ksatria dalam pementasan wayang.

Masuk lebih dalam lagi kedalam Goa kamu akan menemukan Simpang Lima yang mana diatasnya terdapat ventilasi terbesar yang ada di dalam Goa tersebut, pada Simpang Lima ini para pengunjung bisa memilih untuk menuju Istana Lawa & Goa Dada Lawa, menuju Pancuran Slamet, menuju Balai Pertemuan Agung ataupun langsung melanjutkan perjalanan.

Setelah menjelajahi ruangan-ruangan bersejarah di GOLAGA dan memperkaya pengetahuan tentang tempat itu, ada satu destinasi penuh misteri yang tidak boleh dilewatkan pengunjung, yaitu Pancuran Slamet atau Sendang Drajat. Tempat ini terkenal karena airnya yang tidak pernah surut dan memiliki banyak manfaat menurut kepercayaan lokal. berdasarkan penjelasan salah seorang tour guide, Febi menyebutkan konon siapa saja yang mencuci muka dengan air yang mengalir dari pancuran ini akan awet muda dan wajahnya kelihatan berseri-seri, cerita lain menyebutkan bahwa Pancuran atau Sendang ini sering digunakan oleh Sunan Drajat untuk mandi dan mengambil air wudhu.

“Berdasarkan cerita yang beredar siapa saja yang mencuci muka dari sumber mata air ini, akan awet muda dan wajahnya kelihatan berseri-seri, sumber mata air ini dahulu juga sering digunakan Sunan Drajat untuk berwudhu” jelas Febi, Sabtu (4/5/2024).

Sendang Drajat diyakini bisa membuat siapa saja yang meminum air dari mata air ini akan dipermudah dalam mencari rejeki , bisa mempunyai keturunan bagi pasangan suami istri yang sudah lama menikah tapi belum dikarunia anak dan enteng jodoh bagi yang belum mempunyai pasangan

Selain itu ada juga ada Balai Pertemuan Agung yang biasa digunakan sebagai area pertemuan beberapa tokoh agama pada waktu lampau. Balai Pertemuan Agung konon adalah Goa yang digunakan wali songo untuk mengadakan pertemuan dalam menyebarkan agama islam di tanah jawa, saat ini Goa Balai Pertemuan Agung bisa di gunakan untuk ruang meeting dan menjadi satu-satunya ruang meeting di dalam Goa. Goa ini juga pernah digunakan untuk menggelar fashion show di dalam Goa dan upacara 17 Agustus di dalam Goa.

Terakhir ketika kamu berjalan keluar dari pintu Goa dan merasa lelah setelah perjalanan yang panjang, jangan khawatir, ada sebuah tempat istimewa yang dapat kamu kunjungi untuk melepas penat dan menikmati secangkir kopi hangat. Terletak di bawah naungan GOLAGA, sebuah cafe yang menjadi satu-satunya cafe Indonesia yang berada di dalam Goa, tidak hanya itu cafe ini juga menyediakan berbagai jajanan ringan dan berat lainnya yang cocok untuk menemani santai.

Salah seorang pengunjung Shalsya mengungkapkan kekagumannya terhadap keindahan dan keunikan GOLAGA . “Saya merasa sangat senang sekali setelah berkunjung ke GOLAGA, tempatnya unik dan bersejarah serta berbeda dari Goa pada umumnya yang gelap di GOLAGA di hiasi dengan lampu-lampu yang berwarna-warni”, ungkap Shalsya dengan antusias, Sabtu (4/5/2024).

*Penulis merupakan mahasiswa Fakultas Hukum, Universitas Andalas

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here