Padang, gentandalas.com- Pandemi Covid-19 berdampak terhadap pelaksanaan Gerakan Menutup Aurat (GEMAR) tahun 2021 yang dilakukan secara daring, terhitung dari tanggal 14-27 Februari 2021. Hal ini disampaikan oleh Ketua Keputrian FKI Rabbani Fatimah Wafdatur Rahmah saat diwawancarai Genta Andalas via Whatsapp, Minggu (14/2/2021).
Tanggal 14 Februari yang biasa diperingati sebagai Hari Valentine, sengaja dipilih untuk mengajak muslimah untuk tidak meramaikan perayaan tersebut. Alih-alih merayakan Valentine, muslimah diajak untuk belajar lebih dalam mengenai kewajiban menutup aurat, dan bagaimana hijab yang sesuai syari’at.
“Isu-isu kemuslimahan, khususnya tentang hijab masih banyak disalah artikan. Masih banyak yang menganggap hijab hanya penutup kepala, atau untuk fashion saja. Sehingga penting disini untuk mensyiarkan secara menyeluruh,” ujar Wafda.
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, pelaksanaan GEMAR tahun ini dilaksanakan secara daring. “Kegiatan ini memiliki 3 agenda utama, diantaranya Webinar bertema Lovely Inside Glowing Outside pada 14 Februari, syiar media tentang hijab pada 15-20 Februari, dan kegiatan open donasi yang terbuka untuk umum,” tambah Wafda.
Mahasiswi Jurusan Sosiologi Afif An’ummillah mengatakan bahwa ia ingin berkontribusi dalam kegiatan donasi ini, karna ia berharap dapat membantu para muslimah di luar sana untuk terus memperbaiki diri.
“Kondisi para muslimah sebenarnya tidak jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, namun keadaan ini juga diikuti dengan gelombang hijrahnya mereka. Semoga, melalui barang-barang ini dapat membantu mereka dan bisa membuat mereka lebih istiqomah, karna kita disini sama-sama membantu,” ujarnya.
Reporter : Amelya Asti Pratiwi dan Anisa Permata Sari
Editor : Suhada Tri Marneli