Padang, gentaandalas.com- Sebanyak 10.483 peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2023 yang mendaftar di Universitas Andalas (Unand) akan melakukan ujian gelombang pertama yang dimulai pada Senin (8/3/2023). Kepala Subdit Administrasi, Data & Informasi Pendidikan Asrul Ikhya menjelaskan bahwa pelaksanaan UTBK SNBT dijadwalkan sebanyak dua gelombang dari pusat. Namun, UTBK SNBT di Unand hanya diadakan sebanyak satu gelombang.
“Panitia pusat memberikan kita jadwal UTBK SNBT sebanyak dua gelombang. Tetapi, kita cukup mengadakan satu gelombang saja karena waktu dan tempat yang cukup untuk ujian,” ungkap Asrul saat diwawancara Genta Andalas, Senin (8/5/2023).
Gelombang pertama diadakan pada tanggal 8-14 Mei 2023 yang dijadwalkan oleh pusat. Pelaksanaan UTBK SNBT di Unand tersebut akan dibagi dalam tiga sesi tiap harinya dengan satu gelombang saja.
Lebih lanjut, Asrul menjelaskan kesiapan Unand dalam melaksanakan UTBK SNBT hanya dengan satu gelombang karena lokasi ujian yang sudah cukup dengan tersedianya 13 titik lokasi yang terbagi lagi menjadi 61 ruangan. Dengan persiapan tersebut, calon peserta UTBK SNBT yang mendaftar di Unand dapat selesai dengan estimasi gelombang pertama.
Pelaksanaan UTBK SNBT di Unand tetap diadakan bersamaan dengan jadwal perkuliahan seperti biasa. Namun, aktivitas civitas akademika tidak terganggu karena ruangan-ruangan yang dipakai sudah dikhususkan dari awal untuk pelaksanaan UTBK SNBT.
“Pelaksanaan UTBK SNBT tidak mengganggu jadwal perkuliahan biasanya karena UTBK SNBT dilaksanakan di lab komputer yang ada di beberapa fakultas, sedangkan mahasiswa yang berkuliah di gedung kuliah umum tidak akan terganggu aktivitasnya,” ujar Asrul.
Salah satu dari peserta UTBK SNBT, Asyraf Afif mengapresiasi karena kendala yang ada pada saat UTBK SNBT dapat diatasi dengan sigap dan profesional oleh panitia penyelenggara di Unand.
“Harapan nya untuk panitia yang bertugas pada ujian UTBK di Unand agar tetap konsisten seperti tadi, yaitu tepat waktu dan kalau ditanya dijawab dengan jelas, serta jika ada kendala panitianya merespons dengan sigap,” ujar Asyraf.
Reporter: Fatiza Khaira dan Nabila Annisa
Editor: Bilqis Zehira Ramadhanti Ishak