Pasang Iklan Disini

Penggunaan Kartu Parkir dihentikan Sementara, UNAND Siapkan Kartu Baru untuk Bulan Depan


(Ilustrasi/Vika Yuliandari)

Padang, gentaandalas.com— Akhir-akhir ini, penggunaan kartu parkir di kampus Universitas Andalas dihentikan sementara. Hal ini disebabkan oleh kebijakan kampus untuk meniadakan kartu parkir sementara selama proses pembuatan kartu baru.

Ketua Satpam UNAND, Asril, mengonfirmasi bahwa kartu parkir sementara ditiadakan karena saat ini dalam proses pembuatan kartu parkir baru. Kebijakan ini diambil setelah ditemui banyaknya kartu parkir yang sudah rusak dan hilang, sehingga tidak lagi layak pakai. Rencananya, kartu parkir baru tersebut akan mulai digunakan pada bulan depan.

Langkah ini juga diiringi dengan upaya perbaikan akses di sejumlah titik strategis di area kampus. Penambahan portal di beberapa jalan kecil bertujuan untuk membatasi akses kendaraan yang tidak berizin, serta mencegah kehilangan kartu dari mahasiswa yang sering melewati jalan jalan kecil saat akan pulang, hal ini dilakukan demi meningkatkan keamanan dan ketertiban lingkungan kampus.

“Saat ini peniadaan kartu parkir dilakukan karena sedang dalam proses pembuatan kartu parkir yang baru. Kartu lama sudah tidak layak pakai karena banyak yang patah, luntur, dan rusak. Selain itu, kami juga berencana memperbaiki jalan-jalan kecil dengan menambahkan portal sebagai penutup jalan,” ujar Asril dalam wawancara bersama Genta Andalas pada Selasa (5/11/2024).

Asril menjelaskan, kartu parkir yang baru diharapkan memiliki standar kualitas lebih baik dibandingkan sebelumnya, juga kartu parkir baru ini dirancang tahan air agar dapat tahan lama dan tidak mudah rusak . Pihak kampus berencana mencetak sekitar 10.000 kartu parkir baru guna memenuhi kebutuhan seluruh mahasiswa.

Namun, penghentian sementara kartu parkir ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan mahasiswa. Salah satunya mahasiswa jusrusan Sastra Minangkabau, Habib Huzaihfa mengungkapkan bahwa sebagian mahasiswa merasa kurang nyaman dan khawatir dengan keamanan kendaraan mereka di lingkungan kampus selama masa tanpa kartu parkir.

“Dengan ditiadakannya kartu parkir ini, mahasiswa merasa kurang nyaman dan aman di kampus, terutama soal keamanan kendaraan. Tapi, memang sering juga mahasiswa sendiri yang lalai hingga kartu parkir hilang, lalu dikenakan denda,” tutur Habib saat diwawancarai Genta Andalas Selasa (5/11/2024).

 

Reporter: Aprila Aurahmi dan Nurul Ilmi Ramadhani

Editor: Fadhilatul Husni

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *