Padang, gentaandalas.com- Terjadi kebakaran di gedung I lantai 1 Universitas Andalas (Unand), tepatnya pada panel listrik yang terletak di Toilet pria, pada Selasa dini hari (25/10/2022), sekitar pukul 03:32 WIB. Kepala Satpam Unand, Asril menjelaskan bahwa korsleting disebabkan oleh kebocoran air yang memicu korsleting listrik.
“Benar adanya kejadian kebakaran tersebut dan asalnya dari panel listrik di Toilet pria. Penyebab utamanya akibat koresleting listrik yang disebabkan oleh kebocoran pada atapnya, sehingga hujan merembes dan mengenai panel listrik,” Jelas Asril saat diwawancarai Genta Andalas pada Selasa (25/10/2022).
Lebih lanjut, Asril menjelaskan bahwa satpam Unand telah menghubungi pemadam kebakaran saat kejadian. Namun, kebakaran dapat dipadamkan oleh satpam Unand terlebih dahulu. Meski demikian, Asril mengungkapkan bahwa kebakaran di gedung I tidak separah kebakaran di gedung C yang terjadi bulan September lalu, meski penyebabnya sama yakni berasal dari korsleting listrik akibat bocoran air.
Direktur Umum dan Pengelolaan Aset Unand, Azral menjelaskan pihak Unand langsung mengerahkan teknisi listrik untuk memperbaiki panel listrik yang terbakar tersebut dan akan melakukan langkah-langkah antisipasi untuk menghindari terjadinya kembali kebakaran.
“Gedung-gedung di Unand sudah termasuk Gedung tua atau sudah lama. Oleh sebab itu, sudah mulai banyak terdapat kebocoran dan Unand sudah mulai banyak melakukan perbaikan di tiap Gedung. Kebakaran yang terjadi tersebut adalah kejadian yang tidak terduga, maka selanjutnya akan dilakukan pengawasan yang lebih ketat secara regular di tiap gedung, serta pemeliharaan listrik,” Ungkap Azral
Dampak dari kebakaran ini pun mahasiswa terpaksa tetap belajar di gedung perkuliahan I, meski listrik di gedung I padam. Azral pun menambahkan perbaikan panel listrik tengah dilakukan dan akan segera diselesaikan sehingga mahasiswa dapat belajar dengan nyaman. “Saat ini Panel Listrik sedang dalam masa perbaikan dan diselesaikan secepatnya, sehingga tidak mengganggu kenyamanan mahasiswa dalam aktivitas belajar mengajar,” ungkap Azral.
Mezanechia Gheviranica, mahasiswi Prodi Keperawatan yang belajar di gedung I, mengeluh dengan listrik yang mati, karena mengganggu proses belajar mengajar. Mezanechia atau Ane pun berharap agar pihak Unand dapat meningkatkan pemeriksaan dan segera memperbaiki kebocoran di tiap gedung perkuliahan. “Semoga pemeriksaan listrik di tiap gedung dan perbaikan tiap gedung dapat segera dilakukan agar perkuliahan dapat berjalan dengan nyaman,” tutup Ane.
Reporter: Sonia Helen dan Souty Syahrani.
Editor: Haura Hamidah